Welcome To My Blog...

:: Welcome To My Blog... Please Enjoy It... ::

Minggu, Januari 25, 2009

Structure Query Language (SQL)

Structure Query Languange dalam Bahasa Inggris sering dibaca sebagai SEQUEL. SQL merupakan bahasa query standar yang digunakan untuk mengakses basis data relasional. Standarisasi Internasional terhadap SQL pertama kali dilakukan oleh ANSI (American National Standard Institution) melalui publikasi Database Language SQL (ANSI X3.136-1966). Organisasi yang membuat standarisasi terhadap SQL adalah ANSI dan ISO (International Standard Organization). SQL pertama kali diterapkan pada sistem R (sebuah Projection riset pada laboratorium riset San Joe, IBM). Sistem R adalah system yang menghubungkan dari satu tabel ke tabel yang lain. Sedangkan San Joe adalah laboratorium pertama yang didirikan oleh IBM. SQL dapat digunakan baik secara sendiri maupun dilekatkan pada bahasa-bahasa lain seperti COBOL dan C. SQL juga telah menjadi bagian dari sejumlah DBMS, seperti Oracle, Sybase, Visual Basic (VB).

Elemen Dasar SQL :
1. Pernyataan
2. Tipe Data
3. Konstanta
4. Ekspresi
5. Predicate
6. Operator Logika
7. Fungsi String
8. Fungsi Agregasi
9. Fungsi Data

1. Pernyataan
adalah perintah SQL yang meminta sesuatu tindakan kepada DBMS.
Jenis-jenis pernyataan yaitu :
- ALTER digunakan untuk mengubah struktur tabel.
- COMMIT digunakan untuk mengakhiri sebuah eksekusi transaksi.
- CREATE digunakan untuk menciptakan tabel, indeks, atau pandangan.
- DELETE digunakan untuk menghapus baris pada tabel.
- DROP digunakan untuk menghapus tabel, indeks, dan pandangan.
- GRANT digunakan untuk menghapus hak terhadap basis data kepada penggunaan atau grup pengguna.
- INSERT digunakan untuk menambahkan data pada sebuah baris pada tabel.
- REVOKE digunakan untuk membatalkan hak terhadap basis data.
- ROLLBACK digunakan untuk mengembalikan ke keadaan semula sekiranya suatu transaksi gagal dilaksanakan (menggagalkan transaksi).
- SELECT digunakan untuk memilih baris dan kolom pada tabel.
- UPDATE digunakan untuk mengubah nilai pada sebuah baris.

2. Tipe Data
Tipe Data terbagi menjadi 2 (dua), yaitu :
a. Tipe Data Standar
Jenis-jenis Tipe Data Standar yaitu :
- CHAR digunakan untuk menyatakan deretan karakter (string). Misalnya untuk menyatakan nama orang, nama jalan, atau nama kota.
- INTEGER digunakan untuk menyatakan bilangan bulat.
- NUMERIC digunakan untuk menyatakan bilangan real.
b. Tipe Data Perluasan
Jenis-jenis Tipe Data Perluasan yaitu :
- VARCHAR digunakan untuk menyatakan string yang panjangnya bervarisasi.
- MONEY digunakan untuk menyatkan money.
- BOOLEAN digunakan untuk menyatakan tipe logis (true atau false).
- BLOB digunakan untuk menytakan data biner (gambar, suara, dan sebagainya).
- SERIAL atau AUTOINCREMENT digunakan untuk emnyatakan nilai yang urut (ascending dan descending).

3. Ekspresi
adalah segala sesuatu yang menghasilkan nilai. Simbol ekspresi aritmatika yang digunakan dalam SQL adalah sebagai berikut :
- Simbol * digunakan untuk perkalian.
- Simbol / digunakan untuk pembagian.
- Simbol + digunakan untuk penjumlahan.
- Simbol - digunakan untuk pengurangan.

4. Predicate
Simbol dan fungsi predicate yang digunakan dalam SQL :
- Predicate comparision ( <, >, <>, =, >=, <= ) digunakan untuk membandingkan 2 (dua) jenis yang bertipe : < : lebih kecil daripada. > : lebih besar daripada.
<> : tidak sama dengan
= : sama dengan
<= : lebih kecil sama dengan >= : lebih besar sama dengan
- Predicate BETWEEN digunakan untuk membatasi data secara range. Misalnya : 5 <= x <= 10 cara penulisannya X BETWEEN 5 AND 10. - Predicate EXISTS digunakan untuk memeriksa apakah data pada tabel lain ada atau tidak. - Predicate IN digunakan untuk memberikan beberapa batasan data. Misalnya : x = ‘P’ atau x = ‘A’ atau x = ‘H’ cara penulisannya X IN (‘P’, ‘A’, ‘H’). - Like digunakan untuk membandingkan bagian isi data dari suatu field. - IS NULL digunakan untuk memeriksa apakah field tersebut mempunyai isi / value atau tidak. - SOME/ANY/ALL digunakan untuk membandingkan isi field tabel lain sebagai tabel lookup. ANY dan SOME merupakan salah satu record pada tabel, sedangkan ALL merupakan semua record pada tabel.
5. Operator Logika
Simbol Operator Logika yang digunakan dalam SQL adalah sebagai berikut :
- AND digunakan untuk membandingkan 2 (dua) predicate. Jika salah satu predicate nilainya (isi) false, maka menghasilkan false. Jika kedua predicate bernilai true, maka menghasilkan true. - OR digunakan untuk membandingkan 2 (dua) predicate. Jika salah satu predicate nilainya (isi) true, maka menghasilkan true. Jika kedua predicate bernilai false, maka menghasilkan true.
- NOT digunakan untuk membandingkan 2 (dua) predicate. Jika salah satu predicate nilainya (isi) false, maka menghasilkan true. Jika kedua predicate bernilai true, maka menghasilkan false.
6. Fungsi String
- Concatenation (II) atau (+) digunakan untuk menggabungkan 2 (dua) nilai yang bertipe string. Contoh : ‘NINA’ II ‘PERGI’ menjadi ’NINAPERGI’.
- LOWER digunakan untuk mengubah nilai string menjadi huruf kecil semua. Contoh : LOWER (‘NINA a 123’) menjadi ‘nina a 123’.
- UPPER digunakan untuk mengubah nilai string menjadi huruf besar semua. Contoh : UPPER (‘nina 123’) menjadi ‘NINA 123’.
- SUBSTRING digunakan untuk mengambil bagian dari sebuah nilai string. Contoh : SUBSTRING (‘surabaya’ From 3), hasilnya ‘rabaya’. SUBSTRING (‘surabaya From 3 For 6), hasilnya ‘raba’.
- TRIM digunakan untuk menghapus karakter pada nilai string yang berada di tepi. Contoh : TRIM (LEADING FROM ‘_ABC_’), hasilnya ‘ABC_’. TRIM (TRAILING FROM ‘_ABC_’), hasilnya ‘_ABC’. TRIM (BOTH ‘A’ FROM ‘ABC’), hasilnya ‘A’. TRIM (‘ABC’), hasilnya ‘ABC’.

7. Fungsi Agregasi
Simbol dan fungsi agregasi yang digunakan dalam SQL adalah sebagai berikut :
- MIN digunakan untuk mengambil nilai yang terkecil pada sebuah field yang telah dikelompokkan.
- MAX digunakan untuk mengambil nilai yang terbesar pada sebuah field yang telah dikelompokkan.
- AVG digunakan untuk mengambil nilai rata-rata pada sebuah field yang telah dikelompokkan.
- COUNT digunakan untuk menghitung jumlah record yang sama.
- SUM digunakan untuk mengakumulasikan nilai pada sebuah field yang telah dikelompokkan.

8. Fungsi Data
Simbol dan fungsi data function yang digunakan dalam SQL adalah sebagai berikut :
- EXTRACT digunakan untuk memisahkan tanggal/bulan/tahun dan sebuah nilai bertipe data. Contoh : EXTRACT (DAY FROM ‘3/4/1997’), hasilnya 3. EXTRACT (MONTH FROM ‘3/4/1997’), hasilnya 4. EXTRACT (YEAR FROM ‘3/4/1997’), hasilnya 1997
- CAST digunakan untuk mengkonversikan suatu tipe ke tipe lain. Contoh : CAST (USIA AS CHAR (2)), CAST (SDT AS DATE), CAST (STM AS TIME), CAST (TGL AS CHAR (12)).

Kelompok Pernyataan SQL :
1. DDL (Data Definition Languange)
merupakan kelompok perintah yang berfungsi untuk mendefinisikan attribute-attribute basis data, tabel, batasan-batasan suatu attribute, serta hubungan antar tabel. Perintah-perintah yang termasuk dalam kelompok DDL adalah CREATE, ALTER, DROP.

2. DML (Data Manipulation Languange)
merupakan kelompok perintah yang berfungsi untuk memanipulasi data dalam basis data, misalnya untuk pengambilan, penyisipan, pengubahan, dan penghapusan data. Perintah-perintah yang termasuk dalam kelompok DML adalah SELECTION, INSERT, DELETE, UPDATE.

3. DCL (Data Control Languange)
Berisi perintah-perintah untuk mengensalikan pengaksesan data. Pengendalian dapat dilakukan per tabel, per kolom, maupun per operasi. Perintah-perintah yang termasuk dalam kelompok DCL adalah GRANT, REVOKE, LOCK TABLE.

4. Pengendali Transaksi
adalah perintah-perintah yang berfungsi untuk mengendalikan pengeksekusian transaksi. Perintah-perintah yang termasuk dalam kelompok pengendali transaksi adalah COMMIT, ROLLBACK.

5. Pengendali Programatik
Pernyataan pada pengendali programatik bias digunkan untuk konvensional pernyataan-pernyataan yang berhubungan dengan SQL. Perintah-perintah yang termasuk dalam pengendali programatik adalah DECLARE, OPEN, FETCH, dan CLOSE.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar